Paramedis dan Teknisi Medis Gawat Darurat

Rentang Gaji: Rp4jt - Rp15jt

Tentang Karier

Ini dia info lengkap tentang karier impianmu. Yuk, kenalan lebih dekat!

Seorang tenaga kesehatan yang dilatih untuk merespons situasi medis darurat memberikan perawatan awal kepada pasien di lokasi kejadian, seperti pertolongan pertama, stabilisasi, dan pengangkutan aman ke fasilitas medis.

Jabatan

Ini dia jabatan yang tersedia di karier ini. Kamu bisa memilih jabatan yang sesuai dengan minatmu.

Teknisi Medis Darurat (EMT) Teknisi Medis Darurat Basic (EMTB) Teknisi Medis Darurat / Supir (EMT / DRIVER) EMT Intermediate (Teknisi Medis DaruratMenengah) EMT Paramedis (Teknisi Medis Darurat Paramedis) EMT / Dispatcher (Teknisi Medis Darurat / Dispatcher) Responder Pertama Paramedis Penerbangan Teknisi Multi Perawatan

Rekomendasi Jurusan

Rekomendasi jurusan kuliah di Program Studi ini, lengkap dengan prospek karier untuk masa depanmu

major
Ilmu Kesehatan dan Olahraga
Kedokteran
Kedokteran adalah bidang ilmu yang berkaitan dengan studi, diagnosis, pengobatan, dan pencegahan penyakit serta cedera pada manusia. Praktik kedokteran melibatkan penggunaan pengetahuan ilmiah dan keterampilan klinis untuk mengobati pasien dan mempromosikan kesehatan secara keseluruhan. Untuk menjadi dokter, seseorang harus menyelesaikan pendidikan medis yang meliputi kuliah kedokteran dan program residensi. Pendidikan ini mencakup studi mendalam tentang ilmu dasar seperti anatomi, fisiologi, biokimia, farmakologi, patologi, dan mikrobiologi, serta penerapan klinis dari pengetahuan ini. Dokter dilatih untuk mendiagnosis kondisi medis dengan menggunakan berbagai teknik evaluasi seperti pemeriksaan fisik, tes laboratorium, pencitraan medis, dan prosedur diagnostik lainnya. Mereka kemudian meresepkan perawatan yang tepat, termasuk obat-obatan, terapi fisik, intervensi bedah, atau tindakan medis lainnya sesuai dengan kondisi pasien. Selain mengobati penyakit, dokter juga berperan penting dalam mendorong pencegahan penyakit dan promosi kesehatan. Mereka memberikan nasihat kepada pasien tentang gaya hidup sehat, vaksinasi, skrining penyakit, dan tindakan pencegahan lainnya guna mencegah penyakit dan memelihara kesehatan secara keseluruhan. Kedokteran meliputi berbagai spesialisasi yang memungkinkan dokter untuk fokus pada bidang-bidang khusus seperti bedah, pediatri, kardiologi, onkologi, neurologi, psikiatri, dan banyak lagi. Spesialisasi ini membutuhkan pelatihan tambahan yang mendalam setelah menyelesaikan pendidikan medis dasar. Kedokteran adalah salah satu profesi paling mulia yang menuntut dedikasi, komitmen, dan pelayanan yang berkelanjutan terhadap kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.
Lihat Jurusan Lainnya

Rekomendasi Kampus

Temukan beragam kampus yang sesuai dengan karier ini.

university
Swasta
logo
Universitas Kadiri
Secara geografis Universitas Kadiri berada di wilayah barat Kota Kediri, Jawa Timur di Jalan Selomangleng No. 01, Kelurahan Pojok, Kecamatan Mojoroto. Dengan Lokasi yang nyaman, sejuk dan sangat strategis di sekitar tempat wisata Goa Selomangleng dan museum Airlangga yang berada di bawah Gunung Klotok. Universitas Kadiri termasuk universitas tertua yang berada di Kota Kediri, yang mana sampai saat ini telah meluluskan sekitar 30.575 Mahasiswa yang tersebar di seluruh Indonesia. Universitas Kadiri diselenggarakan oleh Yayasan Pendidikan Sodanco Supriyadi Wali Songo Kediri, berdasarkan Akta Notaris Soeroso,S.H No. 84 Tahun 1980, tanggal 28 Juli 1980. Perkuliahan pertama diresmikan oleh Bapak Gubernur Jawa Timur (Alm. Soenandar Priyo Sudarmo) tanggal 7 Februari 1981 yang kemudian ditetapkan sebagai hari jadi Universitas Kadiri. Universitas Kadiri pada awal berdirinya mempunyai 3 (tiga) Fakultas yaitu Fakultas Hukum, Fakultas Pertanian serta Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik dengan Status Terdaftar untuk Program Sarjana Muda berdasarkan SK. Mendikbud No 036/0/1982, tertanggal 30 Januari 1982. Pada tahun 1983 Fakultas Ekonomi dan Teknik berdiri berdasarkan Surat Keputusan (SK) Terdaftar untuk Program Sarjana Muda dengan SK. Mendikbud Nomor 109/0/1983, tertanggal 28 Februari 1983. Berdasarkan prestasi pada Program Sarjana Muda, Universitas Kadiri memperoleh Status Terdaftar bagi program Sarjana Strata Satu berdasarkan SK Mendikbud Nomor 070/0/1985, selanjutnya disempurnakan SK Mendikbud No. 039/0/1985, tertanggal 23 Mei 1986. Pada tahun 1987, Fakultas Teknik membuka pendaftaran Jurusan Teknik Manajemen Industri dengan Status Terdaftar berdasarkan SK Mendikbud. Nomor 0664/0/1989 tertanggal 5 Oktober 1989. Selanjutnya diupayakan peningkatan status dari status terdaftar menjadi status diakui untuk kelima Fakultas meliputi: 1) Fakultas Hukum: Program Studi Ilmu Hukum, 2) Fakultas Sospol: Jurusan Administrasi Negara, 3) Fakultas Pertanian: Jurusan Budidaya Pertanian, Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, 4) Fakultas Ekonomi: Jurusan Manajemen, Jurusan Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan dan 5) Fakultas Teknik: Jurusan Teknik Sipil, Jurusan Teknik dan Manajemen Industri (Terdaftar). Pada akhirnya ke 7 (tujuh) jurusan tersebut diatas, mendapatkan status Diakui untuk program Sarjana Strata Satu (S-1) berdasarkan SK. Mendikbud. Nomor 0652/0/1989 tentang Pemberian Status Diakui Kepada Fakultas/Jurusan/Program Studi/Program Kekhususan di Lingkungan Universitas Kadiri, Tanggal 30 September 1989, SK No0400/0/1990, Tanggal 11 Juni 1990 dan SK.No.0557/0/1990, Tanggal 20 Agustus 1990. Pada tahun 2005 Universitas Kadiri mendirikan fakultas baru yaitu Fakultas Ilmu Kesehatan, Prodi yang pertama berdiri adalah Program Studi Kebidanan (Diploma Empat) atas dasar Keputusan Dirjen Dikti Nomor 579/D/T/2005 Tentang Ijin Penyelenggaraan Pendidikan Program Studi Kebidanan (Diploma Empat) pada Universitas Kadiri di Kediri tanggal 25 Pebruari 2005.
university
Negeri
logo
Universitas Tanjungpura
Universitas Tanjungpura didirikan pada tanggal 20 Mei 1959 dengan nama Universitas Daya Nasional di bawah naungan Yayasan Perguruan Tinggi Daya Nasional sebagai sebuah universitas swasta. Pendirinya merupakan tokoh-tokoh politik dan pemuka masyarakat Kalimantan Barat, yang dikoordinasikan langsung oleh Oevaang Oeraay. Pada saat berdiri universitas ini memiliki dua fakultas yaitu Fakultas Hukum dan Fakultas Tata Niaga. Para tenaga pengajar pada masa-masa tersebut adalah para sarjana dan sarjana muda yang terdapat di daerah Kalimantan Barat.[2] Status Universitas Daya Nasional berubah menjadi Universitas Negeri Pontianak berdasarkan Surat Keputusan Menteri PTIP Nomor 53 Tahun 1963 Tanggal 16 Mei 1963. Namun tanggal peringatan penetapan status universitas negeri ditetapkan 20 Mei 1963 dengan nama Universitas Negeri Pontianak dan ditandai pula dengan dibukanya dua fakultas baru yaitu Fakultas Pertanian dan Fakultas Teknik serta perubahan nama Fakultas Tata Niaga menjadi Fakultas Ekonomi. Sejalan dengan situasi politik RI tahun 1965, nama universitas diubah menjadi Universitas Dwikora (berdasarkan Surat Keputusan Presiden RI Nomor 278 Tahun 1965 tanggal 14 September 1965), sekaligus menandai pembukaan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol).[3] Akhirnya nama Universitas Dwikora berganti lagi menjadi Universitas Tanjungpura (Untan), berdasarkan Surat Keputusan Presiden RI Nomor 171 Tahun 1967. Nama Universitas Tanjungpura ini berasal dari nama Kerajaan Tanjungpura yang terletak di Kalimantan Barat. Hingga saat ini, Untan telah memiliki sembilan Fakultas dengan jenjang pendidikan hingga doktoral (S3) serta memiliki Rumah Sakit Universitas Tanjungpura.
university
Swasta
logo
STIKES Wira Medika Bali
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Wira Medika Bali resmi dilembagakan pada tanggal 30 November 2007 berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 225/D/O/2007 tentang Pemberian Ijin Penyelenggaraan Program-Program Studi dan Pendirian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Wira Medika Bali di Denpasar diselenggarakan oleh Yayasan Samodra Ilmu Cendekia di Denpasar dan telah tercatat pada Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDIKTI) Kementrian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia dengan Kode Perguruan Tinggi 083054. Ijin penyelenggaraan Program Studi yang diberikan adalah Program Studi Keperawatan jenjang Sarjana (S1) dengan Kode Program Studi 14201 dan Program Studi Analis Kesehatan jenjang Diploma III (DIII) dengan Kode Program Studi 13453.Sejalan dengan proses pendirian, STIKes Wira Medika Bali mendapat dukungan baik dari professional, instansi, lembaga dan organisasi profesi bidang kesehatan yaitu diantaranya dari Persatuan Ahli Teknologi Laboratorium Kesehatan Indonesia (PATELKI) Bali dan khususnya dari Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Bali yang memberikan sumbangsih tenaga dan keilmuan dalam peningkatan dan perkembangan tenaga kesehatan profesional khususnya tenaga perawat sehingga STIKes Wira Medika Bali dikenal dengan nama STIKes Wira Medika PPNI Bali. Sedangkan dalam rangka pemenuhan kebutuhan sumber daya manusia pada tingkat profesional di bidang Profesi Ners maka STIKes Wira Medika Bali menyelenggarakan Program Studi Profesi Ners berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 106/E/O/2012 tentang Penyelenggaraan Program Studi Profesi Ners pada Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Wira Medika Bali di Denpasar tanggal 16 April 2012 dengan Kode Program Studi 14901.STIKes Wira Medika Bali ikut berperan dalam meningkatkan tenaga profesional dalam analisa data pasien pada pelayanan kesehatan dengan pemanfaatan teknologi informasi, sehingga pada tanggal 27 Mei 2016 STIKes Wira Medika Bali mendapat kepercayaan untuk menyelenggarakan Program Studi DIII Perekam dan Informasi Kesehatan melalui ijin operasional berdasarkan Keputusan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 191/KPT/I/2016 tentang Pembukaan Program Studi Perekam dan Informasi Kesehatan Program Diploma Tiga pada Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Wira Medika Bali di Denpasar yang diselenggarakan oleh Yayasan Samodra Ilmu Cendekia dengan Kode Program Studi 03462
Lihat Kampus Lainnya

Yuk ikuti Tes Potensi di Maukuliah.id

Banyak tes yang bisa kamu ikuti untuk mengetahui potensi dirimu. Yuk, ikuti tesnya!
Mulai Tes Sekarang
Menu
Profil
Riwayat