Ahli Penelitian dan Pengembangan Farmasi

Rentang Gaji: Rp7,5jt - Rp60jt

Tentang Karier

Ini dia info lengkap tentang karier impianmu. Yuk, kenalan lebih dekat!

Melakukan penelitian farmasi, menguji obat baru, mengembangkan formulasi obat, dan memastikan kepatuhan terhadap peraturan farmasi.

Jabatan

Ini dia jabatan yang tersedia di karier ini. Kamu bisa memilih jabatan yang sesuai dengan minatmu.

Peneliti Farmasi Ahli Klinis Direktur R&D Farmasi

Rekomendasi Jurusan

Rekomendasi jurusan kuliah di Program Studi ini, lengkap dengan prospek karier untuk masa depanmu

Lihat Jurusan Lainnya

Rekomendasi Kampus

Temukan beragam kampus yang sesuai dengan karier ini.

university
Swasta
logo
Universitas PGRI Madiun
IKIP Daerah Madiun pada tahun pertama berhasil membuka 3 program studi, yaitu: Pendidikan Umum (PU), Bahasa Indonesia, dan Ilmu Pasti. Jumlah mahasiswa untuk tahun pertama ada 76 mahasiswa yang berasal dari Madiun dan sekitarnya. Perkuliahan dilaksanakan pada sore hari dan menggunakan sekolah-sekolah di Kotamadya Madiun. Hal itu dilakukan karena IKIP Daerah Madiun belum mempunyai gedung dan sarananya pun masih terbatas. Sehingga tempat perkuliahannya berpindah-pindah tergantung pihak sekolah yang mau diajak kerjasama. Sekolah yang pertama kali digunakan, yaitu SMP Negeri 6 kemudian berpindah di SMA Negeri 3 yang sekarang dipakai oleh SMP Negeri 2, Gedung perpustakaan daerah yang sekarang menjadi Plaza Sri Ratu. Masalah lain yang dihadapi IKIP Daerah Madiun, yaitu terbatasnya dana pengembangan, kekurangan tenaga pengajar maupun administrasi, belum memiliki gedung perkuliahan yang memadai, dan belum mendapatkan status yang jelas. Berkat kerja keras dan kekompakan para pengelola dan bantuan pemerintah daerah serta sekolah-sekolah, IKIP Daerah Madiun dapat bertahan.Sebagai suatu perguruan tinggi, status merupakan hal yang harus dimiliki sebagai simbol legalitas akan kewenangan-kewenangan, hak dan kewajibannya sehingga masyarakat memberi kepercayaan terhadap lembaga tersebut. Hal tersebut sejalan dengan kebijakan Pemerintah Republik Indonesia yang menyatakan, bahwa perguruan tinggi swasta yang sudah memiliki status terdaftar diperbolehkan mengadakan perkuliahan sendiri. Sedangkan ujian negaranya berada di lingkup jurusan sejenis yang memiliki status diakui atau disamakan. Untuk itu YAPPERTIM berjuang untuk mendapat status. Salah satu usahanya, yakni mengintegrasikan diri dengan IKIP Sarmidi Mangunsarkoro yang berpusat di Malang dan namanya berganti menjadi IKIP Sarmidi Mangunsarkoro (tahun 1974) dan sebagai pimpinannya: Rektor I Drs. Mujiono, Rektor II R. Soekarman, dan Rektor III Drs. SoeparnoUsaha IKIP Sarmidi Mangunsarkoro belum menghasilkan status yang diharapkan dan selanjutnya IKIP Daerah Madiun menginduk ke IKIP Negeri Surabaya, terutama dalam pelaksanaan ujian negara. Pada tahun 1975 IKIP Sarmidi Mangunsarkoro di Madiun oleh YAPPERTIM diserahkan kepada Pengurus Daerah VIII PGRI Jawa Timur dan dibina oleh Yayasan Pembina Pendidikan Penguruan Tinggi Daerah VIII PGRI Jawa Timur. Nama IKIP Sarmidi Mangunsarkoro di Madiun mulai tanggal 5 Juni 1975 diubah dan diberi nama IKIP PGRI Jawa Timur di Madiun. Tanggal perubahan dan penetapan nama tersebut di atas oleh pengelola IKIP PGRI Jawa Timur di Madiun ditetapkan sebagai hari Dies Natalis IKIP PGRI Jawa Timur di Madiun. Berkat perjuangan Pengurus Daerah VIII PGRI Jawa Timur, dengan Surat Kopertis Wilayah VII tanggal 17 Mei 1976 No. 85/I/1976, mulai tanggal 17 Mei 1976 IKIP PGRI Jawa Timur di Madiun mendapat Status Terdaftar.
university
Swasta
logo
Politeknik AKA Bogor
Politeknik AKA Bogor yang sebelumnya bernama Akademi Kimia Analisis (AKA) didirikan pada tahun 1959 untuk menyediakan analis tingkat akademi yang diperlukan oleh Balai Penelitian Kimia Bogor (sekarang Balai Besar Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri Agro (BBSPJIA)). Berada dibawah serta bertanggung jawab kepada Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Industri Kementerian Perindustrian, Politeknik AKA Bogor adalah perguruan tinggi di lingkungan Kementerian Perindustrian yang berlokasi di Jalan Pangeran Sogiri Nomor 283, Kelurahan Tanah Baru, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor. Sejak tahun 1981, berdasarkan Surat Keputusan Bersama Menteri Perindustrian serta Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 278/M/SK/6/81 dan Nomor 0186/U/1981, AKA dinyatakan sebagai lembaga pendidikan tinggi yang menyelenggarakan pendidikan profesional program Diploma III Jurusan Analisis Kimia. Pada tahun 2015, AKA berubah status menjadi Politeknik AKA Bogor sesuai dengan Peraturan Menteri Perindustrian Republik Indonesia Nomor 04/M-IND/PER/1/2015 tentang Organisasi dan Tata Kelola Politeknik AKA Bogor. Bersamaan dengan perubahan status tersebut, Politeknik AKA Bogor membuka 2 (dua) program studi baru, sehingga terdapat 3 (tiga) program studi level D-III yaitu Analisis Kimia, Penjaminan Mutu Industri Pangan, dan Pengolahan Limbah Industri. Pada tahun 2021, dikeluarkan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 105/D/OT/2021 tentang izin pembukaan program studi Nanoteknologi Pangan program sarjana terapan (D-IV), sehingga jumlah program studi di Politeknik AKA Bogor saat ini bertambah menjadi 4 (empat). Sebagai salah satu unit pendidikan Kementerian Perindustrian, Politeknik AKA Bogor bertugas menyediakan SDM ahli kimia analisis dan terapannya yang dibutuhkan untuk menyelenggarakan dan mengembangkan industri. Hal ini berkaitan dengan misi Indonesia menjadi negara industri maju yang akan memerlukan SDM ahli kimia analisis dan terapannya yang cukup besar dari segi jumlah maupun kualitas dan tingkat keahlian. Sasaran tingkat keahlian pendidikan adalah kemampuan analisis kimia secara mandiri, mampu mengembangkan keahliannya dan memiliki dasar keahlian manajerial. Lulusan D-III Politeknik AKA Bogor berhak menyandang gelar Ahli Madya Sains (A.Md.Si) dan lulusan D-IV berhak menggunakan sebutan Sarjana Terapan Nanoteknologi Pangan (S.Tr.N.P). Proses penjaminan mutu kegiatan pendidikan di Politeknik AKA Bogor dilakukan melalui penerapan Sistem Manajemen Mutu (ISO 9001:2008) hingga 2017 dan sejak 2018 telah tersertifikasi ISO 9001:2015 oleh SAI Global hingga saat ini. Politeknik AKA Bogor juga menjadi satuan kerja yang ditetapkan oleh Kementerian Keuangan yang menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (PPK BLU) secara penuh sejak tahun 2008 berdasarkan SK Kementerian Keuangan Nomor 168/KMK.05/2008. Kurikulum yang digunakan dalam pembelajaran juga berbasis kompetensi yang link and match dengan industri dan didukung sarana prasarana serta tenaga pengajar yang berpengalaman. Lulusan yang dihasilkan memiliki kompetensi di bidang kimia analisis dan terapannya, berwawasan lingkungan, memiliki kemampuan menguasai komputer dan mampu berbahasa inggris dengan baik. Selain itu, lulusan juga dibekali dengan kemampuan untuk berwirausaha. Lebih dari 80% lulusan diterima bekerja di industri saat wisuda.
Lihat Kampus Lainnya

Yuk ikuti Tes Potensi di Maukuliah.id

Banyak tes yang bisa kamu ikuti untuk mengetahui potensi dirimu. Yuk, ikuti tesnya!
Mulai Tes Sekarang
Menu
Profil
Riwayat